Susun Strategi, Mourinho Pertimbangkan Aspek Budaya Di Real Madrid

Menurut pelatih asal Portugal itu, menentukan strategi dan formasi tidak mudah karena ada aspek budaya yang harus dipertimbangkan.
"Aspek budaya sangat pening," kata Mourinho kepada El Pais, Senin (23/8).
"Tidaklah mungkin bagi seorang pelatih pergi ke suatu negara dan menyatakan 'ini adalah sistem saya, filosofi bermain saya'."
"Apakah saya mungkin melakukan hal yang sama di Madrid seperti yang sudah saya buat di Inter Milan dalam hal gaya bermain? Tidak mungkin. Aspek budaya sangat menentukan di sini."
"Chelsea adalah juara di Inggris, tapi jika mereka bermain di Spanyol, mereka tak akan bisa menjadi juara. Sama halnya seperti Barcelona jika bermain di Liga Primer Inggris."
"Konstruksi dari tim Anda harus ditentukan dengan mempertimbangkan aspek budaya di tempat tersebut. Saya akan menghormati aspek budaya di Madrid."
Namun secara garis besar, Mourinho menyatakan jika timnya akan tetap bermain seperti gaya Chelsea, Porto dan Inter Milan, yaitu menyerang.
"Saya memiliki obsesi untuk bermain menyerang dan sepakbola atraktif di Madrid," tambahnya.
0 comments:
Post a Comment